LAPORAN
DATA KEPENDUDUKAN
KABUPATEN
KETAPANG
TAHUN 2008
Dibuat untuk Memenuhi Tugas
Mata Pelajaran Geografi
Guru Mapel : Dani Yulista,
S.Pd.
Disusun Oleh :
1.
M. Faiz
Mustaqim XI IPS1
2.
Erio
Esparanza XI IPS1
3.
Chintia
Anggreni XI IPS1
4.
Novi
Nursela XI IPS1
5.
Dwi Ilham Media XI IPS1
SMA NEGERI
1 KETAPANG
TAHUN AJARAN 2012/2013
LAPORAN
DATA KEPENDUDUKAN
KABUPATEN
KETAPANG
TAHUN 2008
TABEL DATA
:
PENDUDUKAN
MENURUT GOLONGAN UMUR DAN JENIS KELAMIN
DAERAH
PERKOTAAN DAN PEDESAAN
KABUPATEN
KETAPANG TAHUN 2008
GOLONGAN
UMUR
|
DAERAH
PERKOTAAN+PEDESAAN
|
JUMLAH
LK+PR
|
|
LAKI-LAKI
|
PEREMPUAN
|
||
0 – 4
|
23.589
|
21.209
|
44.798
|
5 – 9
|
23.986
|
19.894
|
43.880
|
10 – 14
|
24.348
|
20.540
|
44.888
|
15 – 19
|
21.749
|
21.065
|
42.814
|
20 – 24
|
18.792
|
19.415
|
38.207
|
25 – 29
|
17.223
|
17.640
|
34.863
|
30 – 34
|
16.497
|
16.021
|
32.518
|
35 – 39
|
16.628
|
15.239
|
31.867
|
40 – 44
|
13.559
|
12.997
|
26.556
|
45 – 49
|
11.582
|
10.628
|
22.210
|
50 – 54
|
8.401
|
8.454
|
16.855
|
55 – 59
|
5.990
|
5.831
|
11.821
|
60 – 64
|
4.108
|
4.202
|
8.310
|
65 – 69
|
3.197
|
2.820
|
6.017
|
70 – 74
|
2.468
|
2.478
|
4.946
|
75+
|
1.468
|
1.671
|
3.139
|
JUMLAH
|
213.585
|
200.104
|
413.689
|
Analisis
Data :
Penduduk Ketapang pada tahun 2008 yang paling
banyak adalah pada kelompok umur 10 – 14 tahun. Jumlah penduduk
Ketapang dikelompok usia yang lebih tinggi mengalami penurunan. Dari data penduduk tahun 2008, dapat diketahui
bahwa Kabupaten Ketapang mempunyai struktur penduduk muda. Dari data tersebut juga
dapat diketahuai bahwa jumlah penduduk laki-laki di Kabupaten Ketapang lebih
banyak daripada perempuan, yaitu penduduk laki-laki berjumlah 213.104 jiwa dan
perempuan 200.104 jiwa.
TABEL DATA SEX RATIO
DAERAH PERKOTAAN DAN PERDESAAN
KABUPATEN KETAPANG TAHUN 2008
Analisis Sex
Ratio (contoh)
Sesuai dengan
perolehan dari tabel sensus penduduk Ketapang tahun 2008 dapat dilihat
bahwa ratio jenis kelamin pada kelompok usia
0 – 4 tahun sampai 15 – 19 tahun, kelompok usia 30 – 34 tahun sampai 45 –
49 tahun, kelompok usia 55 – 59 tahun, kelompok usia 65 – 69 tahun, besarnya diatas 100%, artinya jumlah penduduk laki-laki lebih
banyak daripada penduduk perempuan. Hal ini disebabkan karena jumlah kelahiran
bayi laki-laki lebih banyak daripada kelahiran bayi perempuan. Pada kelompok usia 70 – 74 tahun, terjadi
keseimbangan antara perbandingan penduduk laki-laki dan perempuan. Pada kelompok usia 20 – 24 tahun sampai 25 – 29 tahun, kelompok usia 50 – 54 tahun, kelompok
usia 60 – 64 tahun, dan kelompok usia 75+ tahun, ratio jenis
kelamin laki-laki lebih
kecil dari ratio jenis kelamin perempuan . Hal ini bisa disebabkan karena banyak terjadi kematian pada
penduduk laki-laki. Kematian terjadi karena minimnya kesadaran akan kesehatan
dan terbatasnya saran pelayanan kesehatan. Selain itu mungkin juga banyak
penduduk yang bermigarsi keluar daerah untuk mendapatkan pekerjaan atau mencari
ilmu.
·
Mencari DR (Dependency
Ratio) atau Angka Ketergantungan Hidup
Rumus :
Keterangan :
DR :
Dependency Ratio
P (0 – 14) : Penduduk Usia 0 – 14 Tahun
P (15 – 64) : Penduduk Usia 15 – 64 Tahun / Penduduk Usia Produktif
K :
Konstanta (100)
Dari data penduduk Kabupaten Ketapang tahun 2008 , maka :
Kelompok
penduduk usia (0 – 14) dan kelompok penduduk usia (65+) adalah
Sebagai
berikut :
Golongan Umur
|
Jumlah Penduduk Laki-laki + Perempuan
|
0 – 4
|
44.798
|
5 – 9
|
43.880
|
10 – 14
|
44.888
|
65 – 69
|
6.017
|
70 – 74
|
4.946
|
75+
|
3.139
|
JUMLAH
|
147.668
|
Sedangkan untuk kelompok
penduduk usia (15 – 64) adalah sebagai berikut :
Golongan Umur
|
Jumlah
Penduduk Laki-laki + Perempuan
|
15 – 19
|
42.814
|
20 – 24
|
38.207
|
25 – 29
|
34.863
|
30 – 34
|
32.518
|
35 – 39
|
31.867
|
40 – 44
|
26.556
|
45 – 49
|
22.210
|
50 – 54
|
16.855
|
55 – 59
|
11.821
|
60 – 64
|
8.310
|
Jumlah
|
266.021
|
DR = P 0 – 14 + P 65 xK
P
15 - 64
DR = 133.566 + 14102 x 100
266.021
= 147.668
x 100
266.021
= 55,50
Analisis Dependency Ratio
(contoh)
Dari hasil
perhitungan dapat diketahui bahwa DR dari penduduk Riau pada tahun 1980 adalah
82,6. Hal ini berarti bahwa setiap 100 orang penduduk kelompok usia produktif
(kelompok usia 15 – 64 tahun) harus menanggung 82,6 penduduk yang tidak
produktif. Jadi angka ketergantungan hidup penduduk Riau pada tahun 1980 bisa
diketegorikan sangat tinggi.
Banyaknya
penduduk yang tidak produktif disebabkan karena angka kelahiran yang cukup
tinggi, sementara itu penduduk yang ada pada usia produktif tidak semuanya
bekerja sehingga menambah beban tanggungan. Dampak yang dirasakan dari DR yang tinggi yaitu tingkat kesejahteraan
masyarakat rendah karena pendapatan yang diperoleh terpaksa harus dikeluarkan
untuk memenuhi kebutuhan mereka yang tidak produktif. Tingginya angka DR
tersebut juga merupakan salah satu faktor penghambat terhadap pembangunan ekonomi.
KEPADATAN PENDUDUK
1.
Kepadatan Penduduk Aritmatik
Rumus :
Jumlah
penduduk (jiwa)
Luas wilayah (km2)
Dari data didapatkan luas
Kabupaten Ketapang adalah 31.588 km dan jumlah penduduk pada
tahun 2008 adalah 413.689 jiwa
maka
kepadatan penduduk Aritmatik nya adalah
413.689 = 13
31.588
Analisis :
Setiap 1 km tanah yang ada
di Ketapang,terdapat 13 jiwa yang menempati.
2.
Kepadatan Penduduk Agraris
Rumus :
Jumlah penduduk (jiwa)
Luas wilayah pertanian yang dapat diolah (km2)
Dari data didapatkan luas lahan pertanian di
Kabupaten Ketapang adalah 1.515 hektar dan jumlah penduduk petani pada tahun
2008 adalah 8.844.
Maka kepadatan penduduknya dalah : 413.689
1.515
=
273.06
3. Kepadatan penduduk Fisiologis
Rumus
:
Kepadatan penduduk fisiologis : Jumlah
penduduk (jiwa)
Luas wilayah pertanian (km2)
Dari data didapatkan luas lahan pertanian di
Kabupaten Ketapang adalah 1.515 hektar dan jumlah penduduk petani pada tahun
2008 adalah 8.844.
Maka kepadatan penduduknya dalah : 413.689
1.515
=
273.06
Pendidikan
Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah dalam
rangka melaksanakan tujuan Negara yg tercantum dalam pembukaan UUD 1945 yaitu
mencerdaskan kehidupan bangsa dilakukan melalui peningkatan kualitas pendidikan
.pendidikan dapat dijadikan sebagai salah satu indicator yg menunjukan kualitas
sumber daya manusia (SDM) yg ada di suatu bangsa. Apabila pendidikan semakin
meningkat maka kualitas SDM yg ada juga semakin bagus.
Perkembangan yg terjadi di dunia pendidikan khususnya
di kabupaten ketapang cukup mengembirakan . hal ini tidal lepas dari peran
serta semua pihak baik institusi pemerintah maupun swasta . Peran serta
tersebut dapat dilihat dalam hal penyediaan sarana fisik maupun non fisik yg
ada .
Pada tahun 2008 jumlah sekolah baik
negeri maupun swasta menurut jenis pendidikan dikabupaten tercatat sebanyak 662
sekolah yg terdiri dari 60 TK , 462 SD , 12 MI , 12Mts, 26 SMU ,7 MA dan 6 SMK
. adapun konstribusi swasta dalam penyelengaraan pendidikan dalam bentuk
penyediaan sekolah dimasing-masing jenjang adalah : TK (91,67%),SD (4,33%) , MI
(91,67%) , SMP (32,47%) , Mts (83,33%) ,SMU (46,15%) , MA (85,71%) dan SMK
(50,00%) .
Secara keseluruhan, jumlah siswa yg
ditampung disekolah negeri lebih banyak dari pada sekolah swasta . jumlah siswa
yg ditampung dijenjang pendidikan SD memiliki persentase yg terbesar yaitu
75,81% untuk sekolah negeri 26,95% untuk sekolah swasta .
Pada tahun ajaran 2008/2009 jumlah murid MI yg lulus tercatat sebanyak
154 orang , murid smp sebanyak 1590 orang , murid Mts sebanyak 818 orang ,
murid MA sebanyak 344 orang dan murid SMK sebanyak 281 orang . sementara itu ,
jumlah murid baru yg diterima sebanyak
21.868 murid , 54,29% diantaranya masuk ke SD .
AGAMA
Salah satu butir penting yg terkandung
dalam pancasila dan UUD 1945 adalah Negara menjamin kehidupan beragama dan
senantiasa mengembangkan kerukunan antar umat beragama kepercayaan .
Tercatat dari kantor departemen agama
kabupaten ketapang, jumlah pemuka agama yg ada dikabupaten ketapang pada tahun
2008 terdapat 93 da’I , 25 pastor , dan 9 katekis .adapun banyaknya sarana dan
prasarana ibadah yg ada pada tahun 2008 tercatat 269 buah masjid , 436 buah
surau ,65 buah gereja katolik , 29 buah kapel ,70 buah gereja protestan , 5
buah pura dan 9 buah pihara yg tersebar diseluruh kecamatan di kab.ketapang .
EKONOMI
PDRB atas dasar harga berlaku
kabupaten ketapang pada tahun 2007 sebesar 4.175.928,37 juta rupiah dan
meningkat menjadi 4.858.949,08 juta rupiah pada tahun 2008 yg berarti
pertumbuhan PDRB atas dasar harga berlaku yg terjadi tahun 2007-2008 sebesar
16,35% . sedangkan PDRB atas dasar harga konstan 2000, tahun 2007 sebesar
2.450.294,92 juta rupiah dan naik menjadi 2.625.141,69 juta rupiah pada tahun
2008 .
Tingkat pertumbuhan ekonomi suatu
daerah dapat dilihat menjadi angka pertumbuhan PDRB atas dasar harga konstan .
perekonomian kab. Ketapang pada tahun 2008 tumbuh sebesar 7,14% , sedikit lebih
rendah jika dibandingkan pertumbuhan tahun sebelumnya yaitu sebesar 10,33% .
namum meskipun krisis global sedang melanda perekonomian dunia , pertumbuhan
ekonomi kabupaten ketapang ini masih menjadi pertumbuhan ekonomi tertinggi
sekalimantan barat . tinggi nya pertumbuhan ekonomi kabupaten selama 4 tahun
terakhir di sebabkan sector pertambangan yg mulai ekspor pada tahun 2005 lalu .
jika dibandingkan lagi dengan tingkat pertumbuhan pendidikan , dapat diarti kan
secara real pertumbuhan perekonomian kabupaten ketapang masih jatuh diatas
pertumbuhan penduduknya . membaiknya perekonomian yg ada dikabupaten ketapang
ini tidak lepas dari peran serta pemerintah dimana semua kebijakan yg ada dapat
membawa angin bersama bagi setiap bidang usaha yg pada akhirnya memacu
pertumbuhan ekonomi .
PDRB perkapita kabupaten Ketapang pada
tahun 2008 sebesar 11.892.451,29 rupiah dan jika di banding kan dengan tahun
sebelum nya maka terjadi peningkatan sebesar 13,73 % . peningkatan PDRB
perkapita ini menunjukkan bahwa tingkat kesejahteraan masyarakat yg ada di
kabupaten Ketapang semakin baik .
Komentar
Posting Komentar